Pembagian takjil oleh siswa SMAN 1 Tanjungsari di depan Alun-alun Pemda Gunungkidul

WONOSARI, – Kesempatan meraih pahala tak disia-siakan oleh siswa-siswi SMAN 1 Tanjungsari pada 10 hari terakhir bulan Ramadhan 1442 H. Momentum ini dimanfaatkan oleh para siswa untuk membagikan takjil buka puasa di sejumlah lokasi (Kamis, 6/5/2021).

Sejumlah 150 paket takjil habis terbagi hanya dalam waktu tidak begitu lama. Beberapa siswa tampak bersemangat dalam melakukan kegiatan yang diberi tema Smantasa Bebajil (SMAN 1 Tanjungsari Berbagi Takjil) ini.

Archanda, ketua panitia kegiatan menyatakan bulan Ramadhan merupakan kesempatan bagi semua umat muslim untuk mendekatkan diri pada sang pencipta. Di bulan yang penuh berkah ini, berbagi menjadi pilihan mereka untuk meningkatkan rasa empati dan rasa peduli terhadap sesama. Dengan harapan, mereka semakin mampu mendalami arti berbagi yang sesungguhnya.

Sementara Kepala SMAN 1 Tanjungsari, Dedy Cipto Hartono, S.Pd mengungkapkan, kegiatan yang diprakarsai OSIS ini merupakan kesempatan upaya penerapan pendidikan dan pembelajaran pada kehidupan nyata karena banyak sekali manfaat yang bisa didapatkan, diantaranya melatih kesadaran dan kepedulian terhadap sesama serta berlatih membentuk sifat pemberi dan suka menolong.

“Hal ini sebagai bentuk penerapan karakter pada siswa, sebagai sebuah aplikasi pembelajaran berbasis karakter di bulan Ramadan yang dilakukan langsung di masyarakat,” ungkap Kepala SMAN 1 Tanjungsari

Hal senada diungkapkan Pembantu Waka Kesiswaan Bidang Organisasi SMAN 1 Tanjungsari, Lukman Adisurya, S.Pd, bahwa program ini bertujuan melatih kepedulian siswa terhadap masyarakat sekitar dengan cara membagikan takjil buka puasa secara gratis.

“Kegiatan dilaksanakan di tiga lokasi berbeda secara bersamaan, diantaranya pertigaan jalan depan Alun-alun Pemda Gunungklidul, Perempatan jalan Lampu Merah Tegalsari, dan Pasar Bintaos Tepus, ungkapnya.

Ia menambahkan, bahwa anak-anak asuhnya cukup patut dibanggakan karena mampu menciptakan inisiatif, merancang, mempersiapkan, dan melaksanakan kegiatan berbagi ini. Bahkan para siswa sendirilah yang berusaha untuk mencari uang donasi kegiatan.

“Alhamdulilah kegiatan berjalan dengan lancar dan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Semoga ke depan ini bisa menjadi agenda rutin tahunan,” pungkasnya.